Berkelana di Kota Bandung
Saya suka berkelana di jalanan kota di Bandung, sambil bernostalgia dalam kenangan tahun 1980an, ketika seringnya membaca novel-novel karya Remisilado, Bagi penikmat novel maupun cerita pendek karya-karyana yang implisit eksistensinya di kota Bandung, sebagai cerita yang mengandung nilai-nilai pengelanaan masa lalu yang kini Bandung dipersonifikasikan.
Kita mulai dari Taman Ganesa, kita pilih dari halaman kampus ITB yang mungkin personifikasi anak muda sangat mewarnai kehidupan mahasiswa, kiriman uang yang serba sedikit, karena sebagai anak kos jelas harus benar-benar berhemat. Nongkrong di taman ganesha di depan kampus ITB seperti membaca kehidupan kota yang memberikan harapan bahwa kedepannya Negara ini akan bangkit seperti Kapal Laut yang dinakhodai para ahli yang dilahirkan dari kampus ini. Para pemusik Bandung akan merasa terlahir dari Taman Ganesha ini, siapa tak kenal dengan Bung Hari Rusli, Bimbo, Dedi Dukun, dan Rano Karno pun pernah bernyanyi di taman
100 meter ke arah barat, taman ini berdampingan dengan Taman Satwa, Kebun Binatang Bandung Taman kebun binatang bandung walaupun sempat direncanakan pindah dari Jalan tamansari pada era tahun 1988 an, ke Jatinangor, Hingga kini Taman Kebun Binatang Bandung masih eksis di jalan tamansari yang berdampingan dengan kampus ITB yang sangat memotivasi anak-anak SMA jika Wisata Pendidikannya menunjuk kampus ITB sebagai mata acara kunjungan
Sore hari jalan-jalan di Kota Bandung, menelusuri jalan tamansari-jalan Sulanjana ke arah jalan Diponegoro, kita akan disuguhi dengan indahnya taman Gedung Sate, dan taman lansia, Pak. Ridwan Kamil sebagai Walikota yang sangat peduli dengan Landscape perencanaan wilayah kota, sebagai seorang Arsitektur tahu persis bagaimana memperindah kota untuk menciptakan ruang publik dan menciptakan kebahagiaan seluruh pengunjungnya.
Taman Gedung Sate Bandung.
Di sebelah taman Gedung Sate, ini dilengkapi dengan fasilitas Taman Lansia, Taman Cibeunjing dan Taman Hewan yang lainnya.
Jalur Hijau Taman Kota Cibeunjing, sekaligus menjadi area hijau dengan fungsi hutan kota dikelola dengan baik. Orang dapat menikmati Hutan Kota Bandung di sekitar Cibeunjing ini dari mulai jalan ganesa, Jl. Tamansari - Jl. Sulanjana, Jl. Diponegoro, Cukup 20 menit saja berjalan kaki menikmati udara kota bandung yang berada di sekitar bagian utara kota bandung.
Taman ini berjarak 100 M dari tmn Gedung Sate
Dari sekitar taman gedung sate, setelah menikmati indahnya taman Gedung Sate, cukup 10 menit kita memandang keindahan Gedung Sate, dan 50 meter dari taman ini ada taman lansia, dimulai dari hutan kota yang sangat nyaman untuk menghangatkan badan di tempat yang bertemperatur rendah, di taman ini ini banyak dinikmati oleh para lansia yang berolahraga, dan pada tahun 2014 an inilah Walikota mengukuhkan taman ini dengan atribut keindahan bagi taman Lansia
Di area sekitar hutan kota ini, wilayah hutankota Cibeunjing kini dilengkapi dengan ruang publik yang lengkap dengan kebutuhan sehari-hari. Pasar Cihapit merupakan tempat berjualan barang-barang "second" berbagai onderdil mesin mobil, motor, juga acoseries perlengapan sound system bagi kendaraan anda di siang hari, sedangkan di sore hari menjelang malam, daerah ini mulai dipadati oleh pedagang khas sunda, mulai pais sampeu, berbagai gorengan, termasuk gorengan pisang, nanas, umbi-umbian, dan berbagai inovasi gorengan buah-buah lainnya.
Bajigur dan bandrek bandung tersedia disini, jangantakut kelelahan untuk berjalan mengelilingi wilayah hutan kota Bandung di sini, sambil mengolahragakan hewan kesayangan, juga disediakan taman di sini.
Cukup kita berjalan-jalan menghabiskan waktu berjalan-jalan sore di kota bandung, kepenatan akan pulih sejenak, untuk kemudian dapat dilanjutkan dengan program jalan-jalan sore di tempat dan area taman lainnya. Tentu jangan dilewatkan berwisata di kota Bandung sekaligus menikmati Kuliner has Bandung lainnya.
Anda sudah tidak asing lagi dengan hidangan tradisional dari Bandung, dicocol enak, yang pasti tebuat dari panggang tape singkong, dilengkapi bumbu parut kelapa, dan disiram kinca gula aren, dihidangkan bersama seduhan air the walini, sangat lezat dinikmati pada sore hari, itulah yang dicocol enak, yaitu tiada lain sebuah akronim hidangan yang bernama "Colenak". Sajian ini tidak hadir secara tunggal jika anda berwisata kuliner jalan-jalan sore di kota Bandung, tidak jauh dari Taman Gedung Sate, Taman Lansia, juga letaknya berdampingan dengan Taman Cibeunying, atau taman robot, juga taman Lansia, pastinya di pinggiran taman Citarum.
Pagi dan Siang hari anda akan menemukan pusat barang-barang bekas, "Lowakan" dari onderdil speda motor tua, sampai kelengkapan sound system mobilkecintaan anda, tersedia di sini. Di Cihapit dan taman citarum ini, akan tetapi beda lagi mulai jam 4 sore, maka anda akan temukan berbagai jenis makanan, dari bubur ayam, bubur kacang, goring pisang dan aneka jajan gorengan. Tak terkecuali yang namanya Goreng nangka, greng nanas, termasuk durian goring, akan anda temukan di sana.
Belum ke Bandung bila anda belum menikmati kuliner di sekitar taman Citarum, Taman Ciliwung, dan Taman Cilaki, karena di sekitar taman ini bertebaran kue-kue tradisional ber aroma tradisional.
Bajigur & Bandrek Hj. Maemunah
3. Bandrek dan Bajigur Jalan Cilaki
4. Bandrek Abah, Ciwidey
Jika Anda kebetulan sedang melancong ke daerah Bandung Selatan, bisa nyimpang heula ka Bandrek Abah. Lokasinya di Jln. Raya Ciwidey-Rancabali, Km. 13, Cimanggu, Ciwidey. Telepon (022) 5928807. andrek Abah adalah minuman tradisional yang berkhasiat untuk menyegarkan tubuh. Berasal dari Ciwidey Kabupaten Bandung, berdiri sejak tahun 1982 dipelopori oleh seorang kakek (Alm.) yang senantiasa dikenal dengan sapaan ‘Abah’. Bandrek Abah terbuat dari 100% bahan-bahan alami, sehingga tidak menimbulkan efek samping bagi orang yang mengkonsumsinya dan sangat cocok bila diminum di malam hari.
Bandung sebagai Ibu Kota Propinsi Jawa Barat sangat cocok bagi orang-orang yang suka rendervous. Pantas apabila setiap orang bermimpi untuk tinggal di Ibu Kota, segala kemudahan dapat dinikmati, juga berbagai fasilitas yang membuat warga kota nyaman untuk tinggal di Kota semakin terpenuhi. minimal aspek-aspek yang membuat orang senang tinggal di Bandung memenuhi syarat Indeks pembangunan manusia Kota Bandung, yang terkait dengan indikator kebahagiaan manusia.
Apakah Indeks Kebahagiaan manusia di Kota Bandung hanya berlaku bagi warganya saja ?, tentu oleh karena fasilitas dan sarana prasarana merupakan sarana publik, maka siapa saja dapat menikmati. Salah satu sarana publik yang sangat mudah dinikmati oleh semua orang adalah berupa Taman
Saya akan mengajak anda berkelana di kota bandung dengan menikmati udara kota, dan indahnya beberapa taman yang dapat dinikmati setiap orang.
.Taman Ganesa dan Pintu Gerbang Selatan ITB
Saya suka berkelana di jalanan kota di Bandung, sambil bernostalgia dalam kenangan tahun 1980an, ketika seringnya membaca novel-novel karya Remisilado, Bagi penikmat novel maupun cerita pendek karya-karyana yang implisit eksistensinya di kota Bandung, sebagai cerita yang mengandung nilai-nilai pengelanaan masa lalu yang kini Bandung dipersonifikasikan.
Kita mulai dari Taman Ganesa, kita pilih dari halaman kampus ITB yang mungkin personifikasi anak muda sangat mewarnai kehidupan mahasiswa, kiriman uang yang serba sedikit, karena sebagai anak kos jelas harus benar-benar berhemat. Nongkrong di taman ganesha di depan kampus ITB seperti membaca kehidupan kota yang memberikan harapan bahwa kedepannya Negara ini akan bangkit seperti Kapal Laut yang dinakhodai para ahli yang dilahirkan dari kampus ini. Para pemusik Bandung akan merasa terlahir dari Taman Ganesha ini, siapa tak kenal dengan Bung Hari Rusli, Bimbo, Dedi Dukun, dan Rano Karno pun pernah bernyanyi di taman
100 meter ke arah barat, taman ini berdampingan dengan Taman Satwa, Kebun Binatang Bandung Taman kebun binatang bandung walaupun sempat direncanakan pindah dari Jalan tamansari pada era tahun 1988 an, ke Jatinangor, Hingga kini Taman Kebun Binatang Bandung masih eksis di jalan tamansari yang berdampingan dengan kampus ITB yang sangat memotivasi anak-anak SMA jika Wisata Pendidikannya menunjuk kampus ITB sebagai mata acara kunjungan
Taman Gedung Sate Bandung.
Di sebelah taman Gedung Sate, ini dilengkapi dengan fasilitas Taman Lansia, Taman Cibeunjing dan Taman Hewan yang lainnya.
Jalur Hijau Taman Kota Cibeunjing, sekaligus menjadi area hijau dengan fungsi hutan kota dikelola dengan baik. Orang dapat menikmati Hutan Kota Bandung di sekitar Cibeunjing ini dari mulai jalan ganesa, Jl. Tamansari - Jl. Sulanjana, Jl. Diponegoro, Cukup 20 menit saja berjalan kaki menikmati udara kota bandung yang berada di sekitar bagian utara kota bandung.
| Add caption |
Dari sekitar taman gedung sate, setelah menikmati indahnya taman Gedung Sate, cukup 10 menit kita memandang keindahan Gedung Sate, dan 50 meter dari taman ini ada taman lansia, dimulai dari hutan kota yang sangat nyaman untuk menghangatkan badan di tempat yang bertemperatur rendah, di taman ini ini banyak dinikmati oleh para lansia yang berolahraga, dan pada tahun 2014 an inilah Walikota mengukuhkan taman ini dengan atribut keindahan bagi taman Lansia
Di area sekitar hutan kota ini, wilayah hutankota Cibeunjing kini dilengkapi dengan ruang publik yang lengkap dengan kebutuhan sehari-hari. Pasar Cihapit merupakan tempat berjualan barang-barang "second" berbagai onderdil mesin mobil, motor, juga acoseries perlengapan sound system bagi kendaraan anda di siang hari, sedangkan di sore hari menjelang malam, daerah ini mulai dipadati oleh pedagang khas sunda, mulai pais sampeu, berbagai gorengan, termasuk gorengan pisang, nanas, umbi-umbian, dan berbagai inovasi gorengan buah-buah lainnya.
Bajigur dan bandrek bandung tersedia disini, jangantakut kelelahan untuk berjalan mengelilingi wilayah hutan kota Bandung di sini, sambil mengolahragakan hewan kesayangan, juga disediakan taman di sini.
Cukup kita berjalan-jalan menghabiskan waktu berjalan-jalan sore di kota bandung, kepenatan akan pulih sejenak, untuk kemudian dapat dilanjutkan dengan program jalan-jalan sore di tempat dan area taman lainnya. Tentu jangan dilewatkan berwisata di kota Bandung sekaligus menikmati Kuliner has Bandung lainnya.
Anda sudah tidak asing lagi dengan hidangan tradisional dari Bandung, dicocol enak, yang pasti tebuat dari panggang tape singkong, dilengkapi bumbu parut kelapa, dan disiram kinca gula aren, dihidangkan bersama seduhan air the walini, sangat lezat dinikmati pada sore hari, itulah yang dicocol enak, yaitu tiada lain sebuah akronim hidangan yang bernama "Colenak". Sajian ini tidak hadir secara tunggal jika anda berwisata kuliner jalan-jalan sore di kota Bandung, tidak jauh dari Taman Gedung Sate, Taman Lansia, juga letaknya berdampingan dengan Taman Cibeunying, atau taman robot, juga taman Lansia, pastinya di pinggiran taman Citarum.
 |
| Add caption |
Bandrek Taman Ciliwung Bandung
Pagi dan Siang hari anda akan menemukan pusat barang-barang bekas, "Lowakan" dari onderdil speda motor tua, sampai kelengkapan sound system mobilkecintaan anda, tersedia di sini. Di Cihapit dan taman citarum ini, akan tetapi beda lagi mulai jam 4 sore, maka anda akan temukan berbagai jenis makanan, dari bubur ayam, bubur kacang, goring pisang dan aneka jajan gorengan. Tak terkecuali yang namanya Goreng nangka, greng nanas, termasuk durian goring, akan anda temukan di sana.
Belum ke Bandung bila anda belum menikmati kuliner di sekitar taman Citarum, Taman Ciliwung, dan Taman Cilaki, karena di sekitar taman ini bertebaran kue-kue tradisional ber aroma tradisional.
Bajigur & Bandrek Hj. Maemunah
Untuk kawasan di Bandung tengah, Anda bisa mencobanya di Bajigur & Bandrek Hj. Maemunah. Alamatnya di Jl. Cisangkuy Bandung. Selain bajigur dan bandreknya, di sini terkenal dengan gorengan nangka dan gorengan tahu isi (gehu).
 |
| Add caption |
Pasar ini bersebelah dg Taman Lansia
3. Bandrek dan Bajigur Jalan Cilaki
Tempat lainnya ada di kawasan Jalan Riau. Anda bisa mengunjungi Bandrek dan Bajigur Cilaki, tempat ngopi–ngopi murah meriah ini adanya di pelataran trotoar Jalan Cilaki, Bandung (seberang Roemah Nenek Cafe & Resto).
4. Bandrek Abah, Ciwidey
Jika Anda kebetulan sedang melancong ke daerah Bandung Selatan, bisa nyimpang heula ka Bandrek Abah. Lokasinya di Jln. Raya Ciwidey-Rancabali, Km. 13, Cimanggu, Ciwidey. Telepon (022) 5928807. andrek Abah adalah minuman tradisional yang berkhasiat untuk menyegarkan tubuh. Berasal dari Ciwidey Kabupaten Bandung, berdiri sejak tahun 1982 dipelopori oleh seorang kakek (Alm.) yang senantiasa dikenal dengan sapaan ‘Abah’. Bandrek Abah terbuat dari 100% bahan-bahan alami, sehingga tidak menimbulkan efek samping bagi orang yang mengkonsumsinya dan sangat cocok bila diminum di malam hari.
Bandrek Instan
Seiring dengan perkembangan zaman, sekarang banyak dijual bandrek dan bajigur dalam kemasan instan. Anda bisa membelinya di toko oleh-oleh di sekitaran kawasan wisata di Kota Bandung. Malah, banyak juga yang menjualnya secara online.
Jika Anda ingin membeli bandrek dan bajigur kemasan instan bisa membeli di Bajigur dan Bandrek MY & ME yang diproduksi oleh perusahaan PT. Pusaka Kujang Mas sejak tahun 2005 di Soreang Kab. Bandung. Alamatnya di Jln. Sindang Wargi No. 70 Citaliktik, Soreang Kab. Bandung. Telp. (022) 5892447.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar